amas maulana
DaerahSumatera Utara

Polda Sumut, Kerahkan 13.623 Personel Pengamanan Nataru

Medan, Mitra News – Polda Sumatera Utara (Sumut) menggelar rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral dalam rangka persiapan pengamanan Nataru 2022, di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Jumat (16/12).

Usai rapat, Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak didampingi Pangdam I/BB Mayjen TNI Ahmad Daniel Chardin dan pimpinan Forkopimda mengatakan, rakor dalam rangka memberi jaminan kepada masyarakat yang memperingati perayaan Natal dan Tahun Baru.

Slot Iklan

“Kita di Provinsi Sumatera Utara mengikuti rapat koordinasi tingkat pusat (melalui zoom), kemudian kita melanjutkan rapat koordinasi di tingkat provinsi,” kata Panca.

Ia mengatakan dalam rangka mengamankan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, Polri didukung stakeholder lainnya seperti TNI, pemerintah daerah, bersama stakeholder akan menggelar operasi pengamanan dan kemanusian dengan sandi Operasi (Ops) Lilin Toba 2022.

Baca Juga :  4 TAHUN DITUNTUT JAKSA, TIM BANTUAN HUKUM POS BANTUAN HUKUM REVOLUSIONER SUMATERA UTARA BERHASIL BEBASKAN TERDAKWA DARI SEGALA TUNTUTAN

“Akan dilaksanakan operasi pengamanan, operasi kemanusiaan dalam rangka memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan melaksanakan perayaan natal dan perayaan tahun baru 2023 dengan konsep dan sandi operasi yaitu khusus untuk Sumatera Utara kita laksanakan dengan sandi Operasi (Ops) Lilin Toba,” paparnya.

Ops Lilin Toba ini rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 23 Desember 2022 sampai dengan 2 Januari 2023.

“Kegiatan operasi ini nanti akan kita laksanakan sejak tanggal 23 Desember sampai dengan tanggal 2 Januari 2023 didahului tentunya dengan melaksanakan apel gelar pasukannya yang akan dilaksanakan di lanud Soewondo tanggal 22 Desember 2022,” terang Panca.

Kemudian, lanjut Kapolda, untuk jumlah personel yang diturunkan saat mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru sebanyak 13.623.

Baca Juga :  TMMD ke-118 Tahun di Pekan Bahorok Resmi Ditutup

“Personel gabungan tersiri dari personel Polri sebanyak 9.744, TNI sebanyak 711 dan instansi terkait 3.168,” ucapnya.

Menurut Panca, untuk mensukseskan pelaksanaan pengamanan ini pihaknya harus membangun kerja sama dengan seluruh stakeholder.

“Makanya kita laksanakan rapat hari ini untuk memastikan semua pihak untuk mendukung pengamanan tersebut baik itu menyangkut prasarana dan sarana jalan,” tutupnya. (Ar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *